Cairan memegang peran kunci dalam proses pencernaan, mulai dari membantu memecah makanan hingga memindahkannya melalui saluran pencernaan. Air membantu melunakkan feses sehingga mencegah sembelit dan menjaga gerakan usus tetap normal. Selain air putih, cairan seperti air kelapa, sup hangat, dan teh herbal tanpa gula juga membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Kurangnya hidrasi dapat memperlambat pencernaan dan menyebabkan ketidaknyamanan seperti kembung, sembelit, atau rasa berat di perut. Dengan minum cukup air setiap hari, tubuh dapat bekerja lebih efektif dalam memproses makanan, menyerap nutrisi, dan mengeluarkan sisa metabolisme. Menjaga hidrasi yang baik adalah langkah sederhana untuk memastikan kesehatan pencernaan optimal.
